Pages

Subscribe:

Labels

Laman

Rabu, 30 Desember 2009

Membidik Keyword yang Sedikit Pesaingnya, tapi Banyak Pencarinya




Salah satu cara untuk menjaring trafik dan mendapatkan pengunjung baru (yang diharapkan bisa menjadi pengunjung tetap blog kita) adalah dengan memposting suatu topik yang kira-kira banyak dicari informasinya oleh para pengguna internet (khususnya yang memanfaatkan search engine seperti google).

Dari situ, muncullah istilah nembak keyword di kalangan blogger. Entah siapa yang pertama kali memperkenalkan istilah tersebut. Saya sendiri pertama kali mengenal istilah itu dari bang Zalukhu. Yang jelas, frase tersebut (nembak keyword) kini sudah sangat populer dan paten. Terlebih bagi para blogger yang doyan banget mencari trafik dari search engine (siapa tuh? hehehe).

Nah, ngomongin soal keyword, saya ingin sedikit berbagi pengalaman dengan anda. Bagi saya yang masih pemula dan kurang menguasai teknik SEO (search engine optimization), rasanya mungkin agak berat jika ingin bersaing dengan rekan-rekan blogger yang sudah mahir dan berpengalaman dalam soal tembak-menembak keyword. Terlebih jika saya memilih untuk nembak keyword yang sangat banyak pesaingnya (dan banyak pula pencarinya).

Waduh, berat banget dong kalo gitu. Masa’ ikan teri mau bersaing dengan ikan paus? Hehehe

Nah, kalau begitu, gimana ya caranya biar saya yang ikan teri ini bisa ketiban jatah TRAFIK GRATIS (dari search engine) tanpa harus terlalu menerapkan teknik SEO secara optimal? Dan tanpa harus ditendang oleh google ke halaman sekian? (dengan keyword tertentu).

Eng..ing..eeeng…

Caranya tak lain yaitu dengan membidik keyword yang SANGAT SEDIKIT PESAINGNYA, tapi BANYAK PENCARINYA. Weh, emangnya ada? Kalau jeli sih sebenarnya peluang itu cukup terbuka lho. Namun saya tidak mau asal membidik keyword tanpa didasari oleh minat dan penguasaan saya atas keyword/topik yang akan saya bidik tersebut (idealis banget yach? hehehe).

Contohnya, dalam 2 bulan terakhir ini saya cukup sering menulis postingan tentang sebuah acara tv yang sangat digemari oleh banyak pemirsa, yaitu reality show The Master yang ditayangkan oleh RCTI. Kebetulan acara tersebut tayang seminggu sekali. Berhubung saya juga sangat menyukai acara tersebut (selalu menontonnya secara rutin dan full) dan berhubung pula tema utama blog ini tentang dunia hiburan/entertainment (yang di dalamnya termasuk acara tv), maka saya putuskan saja untuk mengulas acara tersebut secara rutin seminggu sekali (usai saya menontonnya secara full dan seksama).

Dan syukur Alhamdulillah, pengaruhnya sangat baik bagi perkembangan trafik blog ini. Setiap hari, selalu ada saja pengunjung dari google yang mencari informasi seputar acara tersebut dan menemukan link-link artikel blog ini yang mengulas acara itu pada halaman pertama google (dan akhirnya mengklik link blog ini untuk berkunjung).

Puncak kunjungan (trafik maksimal) biasanya terjadi pada hari Sabtu dan Minggu. Dan trafik tertinggi terjadi pada hari Minggu 29 Maret 2009 kemarin. Pada tanggal tersebut, jumlah total pengunjung blog ini tercatat sebanyak 308 visitor (menurut data pada histats). Dan total page view pada tanggal tersebut yaitu sebesar 729.

Sampai tulisan ini diposting, itulah REKOR TERTINGGI jumlah pengunjung blog ini dalam sehari (yaitu 308 visitor). Dan itu terjadi setelah pada dini hari tanggal 29 tersebut saya memposting ulasan tentang acara The Master yang berjudul “Hasil The Master (RCTI) Episode 28 Maret 2009”. Dari judul posting yang saya kemas tersebut, 99 % dari kata-kata penyusunnya adalah keyword utama yang banyak dicari oleh para pengguna internet pada saat itu.

Kalau boleh saya bedah, sebenarnya ada 3 unsur keyword dalam judul postingan yang saya buat itu. Unsur pertama adalah kata “hasil”. Unsur kedua yaitu frase “The Master” + “RCTI”. Dan unsur ketiga yaitu “29 Maret 2009”.

Namun tak hanya mengandalkan keyword pada judul, saya juga menyempurnakannya dengan isi postingan yang CUKUP KAYA pula dengan keyword seputar acara tersebut (sebagai keyword sekunder). Tentunya berupa variasi keyword. Dan hasilnya? Pengunjung pada tanggal tulisan tersebut diposting melonjak sampai 308 visitor. Pada hari lain? Paling cuma 80-an hingga 100-an pengunjung.



Dan yang menguntungkan lagi, ternyata saya sama sekali TIDAK PUNYA SAINGAN pada keyword yang saya bidik melalui judul posting tersebut (yaitu “Hasil The Master (RCTI) Episode 28 Maret 2009”). Alhasil, judul postingan saya itu pun langsung melesat pada nomor urut 1 di hari+tanggal 29 itu pada halaman pertama google (horeee…) Udah gitu, malah BANYAK PENCARINYA (lewat search engine seperti google). Data tersebut saya peroleh dari hasil rekaman widget feedjit dan juga hasil tracker histats.

Nah, anda pengen nggak kayak gitu? (ketiban jatah trafik gratis melimpah dari hasil membidik keyword yang SANGAT SEDIKIT PESAINGNYA, tapi BANYAK PENCARINYA).

Mulai sekarang, coba cari atau pikirkan, kira-kira keyword apa saja yang anda minati dan kuasai dengan baik, sedikit pesaingnya, namun banyak dicari oleh pengguna internet.

Namun satu pesan saya : imbangilah keyword yang akan anda bidik tersebut dengan sajian konten/isi postingan yang berkualitas, informatif, padat, berisi, dan yang paling penting yaitu ORISINIL (bukan hasil copy-paste!) Setuju?

Selamat membidik keyword dengan sedikit pesaing Dan selamat merasakan asyiknya belajar SEO.

SUMBER : KAFE28

0 komentar:

Posting Komentar